Merekalah Penguasa SebenarnyaMerekalah Penguasa Sebenarnya

Naruto menceritakan tentang kelamnya kehidupan, di mana ia harus menghadapi musuhnya dengan usaha dan ketabahan menjalani kehidupan. Adapun Smudama mengajarkan kita tentang kebersamaan, ketabahan, dan keberanian. Mengukir kisah selama 3 tahun agar menjadi berarti. 

Kisah saya ini hampir mirip dengan novel Stephen King, The Sun Dog, yang akan membuat kamu berpikir dua kali ketika bertemu anjing. Cerita dalam film ini bermula dari seorang ibu dan anaknya yang berumur 4 tahun, yang harus bertahan dari serangan seekor anjing rabies di tempat antah-berantah. Anjing tersebut sangat agresif dan memiliki niat untuk membunuh mereka, sementara si ibu dan anaknya harus berlindung di dalam sebuah mobil yang mogok. Anjing rabies terus meneror mereka dan mencoba untuk menerobos ke dalam mobil.

Saya menulis cerita ini untuk menceritakan kisah yang saya alami dalam waktu kurang dari setahun. Awalnya dimulai ketika asrama mulai dihebohkan oleh kumpulan geng anjing hitam yang mencoba memperluas wilayah mereka di daerah paving. Setelah sang penguasa dan gengnya menguasai daerah belakang kelas bahasa daerah, depan kelas bahasa Inggris, dan area perumahan guru, mereka ingin menguasai daerah paving dan belakang ruang saji. Tugas seksi keamanan kemudian bertambah. Ketika malam tiba, setelah pemantapan, kami mulai bergerak mencari mereka untuk mengusir mereka. Jika mereka menolak, maka hukum rimba yang kuat yang berkuasa akan diberlakukan.

Setelah pertempuran sengit yang memakan waktu tiga malam, kami berhasil merebut kembali daerah belakang kelas bahasa daerah yang sebelumnya telah dijajah oleh geng anjing hitam. Dalam pertempuran kali ini, tidak ada korban jiwa di pihak kami, namun di pihak musuh, salah satu dari anggota mereka tewas dalam pertempuran sengit tersebut.

Namun, keesokan harinya, mereka yang tidak terima dengan kekalahan itu, meneror teman kami dengan mengejarnya hingga ke jalan menuju perumahan guru. Oleh karena itu, aku bersama teman mengambil inisiatif untuk melakukan serangan dadakan melalui jalur karate dan menyerang mereka dengan lemparan batu.

Menghadapi serangan dadakan kami, mereka melarikan diri bersama anak-anak meraka, serta anggota geng lainnya. Namun, setelah mengetahui adanya jalur lain yang dapat digunakan untuk menyerang dari arah belakang, mereka melakukan serangan besar-besaran. Gerombolan anjing tersebut memperluas wilayahnya dari kelas PKU sampai kelas fisika. Kami pun mendapatkan tekanan yang luar biasa dari tindakan mereka tersebut.

Kami tidak bisa tinggal diam. Aku melakukan serangan terang-terangan dengan bambu di tangan kanan. Dengan mengenakan lapisan hoodie dan jaket serta celana training yang ditumpuk celana kain, aku melakukan penyerangan. Aku menyerang mereka dari paving hingga belakang kelas fisika, lalu mendapati dua anggota mereka yang berjaga.

Bambu di tanganku membuat mereka berlari ketika aku mengejar mereka hingga ke markas utama di ruang kimia lantai dua. Aku menyiapkan mental di atas rata-rata dan keteguhan hati yang bukan main. Aku melihat keadaan dengan mengintip dari samping kelas dan benar saja, di samping kelas fisika terdapat tiga anjing yang tertidur. Namun, ketika aku belum hendak mendekat, anjing-anjing itu bangun dan menggonggong ke arahku.

Kakiku yang sedikit grogi kuhentakkan ke tanah dan mencoba mendekati gerombolan anjing tersebut. Namun, mereka berhasil melarikan diri ke arah Asputer. Setelah menyadari bahwa mereka telah melarikan diri, aku meninggalkan TKP dan kembali ke Aspura dengan rasa kemenangan.

Setelah berhasil mengusir para penjajah, aku menikmati pop ice rasa taro dari warung. Kemudian aku juga makan telur geprek di kamar yang sepi karena teman kamar yang lain telah tertidur semua. Beberapa bulan kemudian, serangan serupa sudah jarang terjadi lagi dan hidup pun kembali damai. 

“Saya mohon agar sepatu jangan dijemur di belakang asrama karena beberapa hari lalu sepatu saya digigit hingga tak layak lagi digunakan. Mungkin ini merupakan tindakan balas dendam dari mereka.”

Baca juga : Ada Hantu di Asrama

Keterangan:
PKU: singkatan dari Pendidikan Kewirausahaan
Asputer: singkatan dari Asrama Putri Terbaru
Aspura: singkatan dari Asrama Putra
TKP: singkatan dari Tempat Kejadian Perkara

Penulis: Miftah Rayyan
Editor: Irfani Sakinah
Ilustrasi: Uli’ Why
Gambar: Chocovenom

2 thoughts on “Merekalah Penguasa Sesungguhnya”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!