Prolog: Jalan Keluar Satu-Satunya
Awal sebuah kisah, terkadang pas dengan lagu populer di masa itu. Simak bagaimana One Last Breath dari Creed menjadi lagu pengiring kisah ini.
Awal sebuah kisah, terkadang pas dengan lagu populer di masa itu. Simak bagaimana One Last Breath dari Creed menjadi lagu pengiring kisah ini.
Baca buku "Dunia Sophie" menyadarkan penulis bahwa filsafat bukanlah passionnya.
Tiap dengar lagu ini pasti ingat momen itu. Lagu yang bikin kita dihukum lari keliling kompleks sekolah sampai ada yang pingsan.
Smudama, maafkan kami, pusat pengetahuanmu tampak sesuai namanya. Anak yang terlahir karena cinta, namun terbuang dan tumbuh tanpa perhatian.
Berburu air di Smudama tidaklah sesederhana membuka keran air. Butuh kegigihan dan kecekatan. Baca selengkapnya dalam cerita ini.
Nostalgia di Ruang Saji Maccini Baji Smudama mengingatkan kembali penulis pada budaya table manner di Eropa.
Bagaimana nasib Yuke setelah melihat hantu di rumahnya? Apakah sosok hantu dari asrama itu telah menguntit Lile dan teman-temannya?
Sudah belasan tahun ternyata dan akhirnya kusadari, kita memang gemar sekali membicarakan, omong kosong yang manis. Apa kamu tak bosan melakukannya?
Teror berlanjut meski Yuke & Lile keluar asrama. Apakah hantu asrama ikut minggu pulang? Seperti apa sosok menyeramkan yang meneror keduanya?